Translate
Minggu, 29 Mei 2016
Menengok SUNSET CANTIK di PANTAI RANDUSANGA
Pantai Randusanga terletak di Randusanga kulon, Brebes, atau 7 km dari
kawasan jalan raya pantura. Pemandangan pantai ini cukup keren. Disini adalah spot terbaik untuk melihat sunset. Di
kawasan pantai ini dimanfaatkan untuk membudiyakan rumput laut dan ikan
bandeng.
Buat para "JOMBLO" yang mau ENTENG JODOH bisa datang ke CURUG PENGANTIN, Nahhhh....
Air
terjun Pengantin (Curug Penganten) konon namanya diambil
dari sebuah kisah sepasang
sejoli yang menikah setelah berkunjung kesana. Jadi setiap sejoli yang
berkunjung kesana dan membawa atau menggunakan air dari air terjun itu
untuk di minum, mandi, cuci muka, atau membasuh sebagian dari tubuh maka
akan segera disetujui
oleh orang tuanya untuk menikah, atau bagi para jomblo akan di entengkan
jodohnya. Ini akhirnya menjadi mitos yang dipercayai oleh warga
sekitar. Buat anda para jomblo bisa di coba, siapa tau ini benar bisa
terjadi.
Ada
juga yang menceritakan bahwasannya dulu masyarakat sekitar sebelum melakukan
acara pernikahan baik mempelai laki-laki ataupun perempuan diharuskan untuk mandi
di curug ini. Semenjak itulah air terjun ini disebut curug pengantin.
Curug
yang terdapat di daerah sijampang Kelurahan Ragatunjung ini belum banyak orang yang
mengetahui. Bukan tempatnya yang susah dijangkau ataupun kurang menarik,
melaikan karena pemerintah setempat tidak melihat potensi disekitar dan
mengembangkannya menjadi tempat wisata.
Letakya
di jajaran perbukitan yang membentang. Tepat di atasnya ada perkebunan teh kaligua.
Sampai saat seakrang, tempat ini hanya dimanfaatkan sebagai sumber mata air
yang di alirkan oleh warga sekitar untuk sawah-sawah yang ditanami sayuran
slada. Jadi kalau kita berkunjung kesana
akan disuguhkan oleh hijaunya ladang slada, sama seperti rumput hijau untuk
bermain sepakbola.
Sebenarnya
jika tempat ini dikelola dengan baik dan serius pasti akan menjadi objek wisata
yang diminati oleh para wisatawan. Selain tempatnya tidak terlalu jauh dari
jalan raya, curug pengantin juga satu jalur dengan objek wisata yang sudah
terkenal, yaitu perkebunan teh kaligua. Jadi saat parawisatawan melancong ke
bumiayu atau paguyangan, tidak melulu ke kaligua, ada juga ke destinasi lain.(/rgt)
AYOOOK KE WADUK MALAHAYU !
Waduk Malahayu terletak di Desa Malahayu, Kecamatan Banjarharjo, Kabupaten Brebes,Jawa Tengah; ± 6 km dari Banjarharjo atau 17 km dari Tanjung. Luas kawasan ini sekitar 944 hektare dan dibangun pada tahun 1930 oleh Kolonial Belanda.
Fungsi waduk ini disamping sebagai sarana irigasi lahan pertanian
wilayah Kecamatan Banjarharjo, Kersana, Ketanggungan, Losari, Tanjung
dan Bulalakamba juga sebagai pengontrol banjir serta dimanfaatkan untuk
rekreasi. Di objek wisata ini dapat ditemukan panorama alam pegunungan
yang indah, dikelilingi hutan jati yang luas dan telah dijadikan bumi perkemahan dan wana wisata.
Berbagai fasilitas tersedia di kompleks wisata ini antara lain kolam
renang anak, mainan anak, becak air, perahu pesiar, perahu dayung,
panggung terbuka serta disediakan tempat parkir yang cukup luas.
Pada setiap Idul Fitri
diadakan Pekan Wisata dengan pentas orkes melayu/dangdut sebagai
hiburan. Sementara Sedekah Waduk, dilaksanakan oleh masyarakat setempat
setiap hari raya.
Mitos
yang hidup di masyarakat sekitar waduk ini adalah bahwa pasangan
pengantin baru wajib membasuh muka dengan air waduk. Konon, pasangan
yang melaksanakan hal itu akan langgeng mengarungi mahligai rumah
tangga. Karena itu, hampir setiap ada pengantin baru, mereka selalu
menyempatkan diri berkunjung ke lokasi tersebut. Yang unik, mereka
kadang-kadang datang masih mengenakan pakaian pengantin, dengan diiringi
puluhan bahkan ratusan pengiring. Tradisi ini dilaksanakan selain
dipercaya mengandung berkah kelanggengan bagi pasangan itu, juga sebagai
upaya tolak bala.
Mujair
goreng adalah hidangan istimewa di lokasi wisata ini. Beberapa warung
makan yang mendirikan bangunan di timur waduk menyediakan ikan mujair
goreng dengan harga murah.
HARUS COBA !!! NIKMATNYA TELUR ASIN KHAS BREBES
TELUR ASIN adalah telur yang diawetkan dengan
cara diasinkan dengan garam guna menonaktifkan enzim perombak. Telur
yang dipilih untuk dijadikan telur asin pada umumnya adalah telur bebek
atau telur itik dengan kualitas terbaik. Sekarang, telur asin di Brebes sudah tersedia berbagai macam seperti telur asin rasa, telur asin untuk ibu hami, telur asin biasa dan telur asin bakar. Jangan bingung bingung kalo anda akan membeli telur asin di kota Brebes, karena sepanjang jalan Brebes terdapat toko-toko yang menjual telur asin dan oleh-oleh khas Brebes lainnya.
Jumat, 27 Mei 2016
PESONA CURUG PUTRI LUAR BIASAAAAAAAHHH......
Curug Putri berlokasi di Dukuh Padanama, Desa Mandala, Kec. Sirampog,
Kab. Brebes. Curug Putri ini memiliki ketinggian kurang lebih 35 meter.
Jika Wovger melihat tebing yang ada di sekitar air terjun ini, Wovger
akan mendapati sebuah ukiran alami di tebing ini membentuk ornamen yang
epik.
Lokasi Curug Putri ini bisa dibilang cukup sulit. Jalannya masih
belum diaspal, selain itu kendaraan pun tak bisa masuk sampai lokasi
curug. Wovger harus melakukan tracking untuk sampe lokasi air terjunnya.
Untuk masuk ke sini, Wovger tidak perlu biaya masuk, hanya perlu
membayar parkir. Tapi jangan berharap banyak dengan fasilitas
penunjangnya yah.
INDAHNYA JEMBATAN SAKALIMOLAS BUMIAYU
Jembatan Sakalimolas, Sakalimalas, atau Sakalibel (dari bahasa Jawa: saka, tiang; limalas, lima belas) adalah sebutan untuk jembatan kereta api bertiang lima belas, yang melintang di atas Sungai Keruh, Bumiayu, Brebes. Jembatan terpanjang di Daerah Operasi V Purwokerto ini memiliki nomor bangunan hikmat 1153 dan terletak sekitar satu kilometer di timur Stasiun Bumiayu. Dengan panjang sekitar 298 m
dan dilatarbelakangi oleh pemandangan pegunungan yang cantik,
Sakalimolas populer sebagai tempat berburu foto, terutama para pecinta
kereta api (railfans). Apalagi setelah dibangunnya jalan lingkar luar kota Bumiayu yang melintas di kolong Sakalimolas. Sakalimolas ini merupakan jembatan peninggalam zaman Belanda yg sampai sekarang masih kokoh berdiri.
Sumber :
Kamis, 26 Mei 2016
AMAZING BREBES
WOW!!! AMAZING BREBES!!! Ingin Berenang di Tengah Kebun Teh? Datanglah ke Kebun Teh Kaligua Brebes
tribun jateng/adi prianggoro
Wahana kolam renang di tengah kebun teh disuguhkan tempat wisata Kebun Teh Kaligua, Brebes.
Laporan Wartawan Tribun Jateng, Adi Prianggoro
TRIBUNJATENG.COM - Hamparan kebun teh di lereng
Gunung Slamet tidak hanya menyuguhkan pemandangan eksotik. Dari
ketinggian 1.500-2.050 di atas permukaan laut, keindahan alam yang ijo
royo-royo semakin sempurna saat matahari yang mulai mengintip di balik
gunung berhasil terekam mata kita.
Hamparan hijau kebun teh di kawasan wisata Kebun Teh Kaligua, Brebes. (tribun jateng/adi prianggoro)
Dari gardu pandang yang disebut “Puncak Sakub”, hamparan kebun teh terlihat seperti permadani hijau. Sesekali, kabut tebal yang turun dari lereng gunung menghalangi pandangan. “Baru kali ini saya merasakan tempat wisata yang udaranya bersih dan segar seperti ini,” kata seorang wisatawan asal Ungaran, Semarang, Bambang (39).
Menjelajahi perkebunan teh yang ada, pengunjung akan menemukan sebuah sumber mata air abadi yang dikenal masyarakat setempat sebagai "Tuk Bening”. Air abadi ini mengalirkan air bening ke sungai. Seolah tidak ingin kesegaran sumber mata air ini hilang percuma, pengelola kemudian memadukan sungai dan kolam renang yang terbagi dua bagian besar. Kesegaran berenang di kolam yang merupakan terusan sungai ini semakin terasa lantaran kolam ini dibangun di antara kebun teh yang dikepung perbukitan.
Air terjun mini di kawasan wisata Kebun Teh Kaligua, Brebes. (tribun jateng/adi prianggoro)
Sumber : TRIBUNJATENG.COM
Langganan:
Postingan (Atom)